Farmasi dan Nyawa Kedua Kuliah Jurusan Farmasi

Farmasi dan Nyawa Kedua Kuliah Jurusan Farmasi

Radar Edukasi- Farmasi menjadi program studi favorit yang banyak diminati, lantaran jas putih yang membawa kesan berwibawa yang menyerupai program studi kedokteran yang acapkali banyak mahasiswa farmasi yang gagal masuk kedokteran terpaksa dan tidak ada pilihan lain untuk transit terlebih dahulu dijurusan yang kece satu ini yaitu farmasi.

Bacaan Lainnya

Kebanyakan beranggapan karena dengan transit terlebih dahulu di farmasi diyakini mampu merasakan sedikit euphoria layaknya mahasiswa yang lolos kedokteran dengan kesamaan jas putihnya.

Jurusan Farmasi

Jurusan yang banyak diminati dikarenakan farmasi mempunyai banyak kesamaan materi kuliah dengan dunia kedokteran ya itung-itung ngobati rasa kecewa lantaran dikecewakan jurusan yang belum sempat mahasiswa satu ini untuk bergabung bersama.

Namun bagi penghuni asli jurusan farmasi yang tidak melalui ribuan cobaan dalam memperjuangkan jurusan kedokteran seperti halnya doi kebanyakan, begitu menikmati dinamika perkuliahan di farmasi yang lumayan tergolong cukup santai dalam hal santai. Iya, karena kuliah di farmasi tidak bisa banyak berharap untuk menjumpai rentetan hari libur perkuliahan ataupun bertemu dengan hari kejepit yang dulu semasa SMA sering kita buat istilah demikian karena libur yang mendekati weekend sehingga disebut-sebut tanggung kalau berangkat.

Dinamika yang ada sedikit meneguras kejiwaan bagi doi-doi yang salah transit dan salah beranggapan kalau kuliah di farmasi jauh lebih santai daripada kedokteran. Tadaaa… apa alhasil doi ini malah kewalahan untuk mengimbangi alur pertaruhan nyawa di farmasi yang belum lagi masih gagal move on ya sekalipun kadang-kadang masih ada yang kesel dan seakan belum terima kenyataan di farmasi.

Usaha awalnya si emang bener-bener niat kuliah karena biar ga nganggur aja, eh alhasil dunia farmasi ini sedikit banyak menguras kejiwaan bagi siapapun yang menjalaninya, apalagi doi yang berangkat bukan dari hati buat yang niat emang bener kuliah di farmasi aja suka bikin mual dengan dinamika perkuliahan yang ada.

Kuliah di Jurusan Farmasi

Kuliah praktikum laporan kuliah praktikum laporan dan belum lagi tugas kelas lainnya. Jangan terlalu banyak menaruh harapan bisa santai-santai sabtu seria seperti yang lainnya ada istilah libur kuliah. Camkan sekali lagi jangan banyak berharap selain kepada Sang Pencipta! Hehe

Hari yang ada seringkali terlewat begitu saja dan seringkali mahasiswa farmasi berharap kalau hari bisa dipercepat dan terkadang juga besar harapan agar hari-hari yang ada jangan terlalu cepet napa dahh! Lebih cepat lebih baik yang ada kadang- kadang yang diharapkan adalah lebih cepat praktikum biar cepet weekend bisa jalan-jalan kembali menormalkan kantung mata yang tak beraturan, mata panda yang jauh lebih menyerupai mata panda, ketimbang panda itu sendiri wkwk. Mata panda yang penuh bakti kepada laporan yang setiap saat memanggil pemiliknya untuk lekas menyelesaikannya.

Jadwal praktikum ya! Ini adalah hal yang menyenangkan bagi segelintir mahasiswa yang tidak menyukai perkuliahan di dalam kelas. Praktikum menjadi alternatif lain, dan berkat praktikum ini mampu menjembatani mahasiswa dengan laporan-laporan tercintanya laporan praktikum yang selalu menyemarakkan hari-hari mahasiswa farmasi menjadi lebih berwarna ini, sering mengundang decak kagum bagi diri sendiri. Iya karena dengan laporan-laporan praktikum serta jadwal praktikum yang cukup padat sudah mampu mengalihkan perhatian lebih bagi mahasiswanya untuk lebih banyak menuntut untuk membaca entah dari buku yang tebalnya bisa setinggi kasur, setinggi bantal dan selebar daun kelor, jiaaaahhh.

Dengan hal-hal yang menggelikan dan menggemaskan ini mampu membentengi mahasiswanya agar lebih banyak memanfaatkan waktunya untuk hal-hal yang positif dan terkadang terkesan ganas ketika ada waktu luang dan bisa bercengkrama dengan empuknya kasur kos yang lama tak disambangi.

Doi-doi yang diawal hanya transit, katanya, ya kalo tahun depan bisa pindah kedokteran juga si hehe mereka menjadi terbawa arus serta terbiasa dengan dinamika yang ada. Izin kuliah yang tidak bisa asal sembarang titip absen seperti yang sedikit banyak mewarnai dunia perkuliahan, namun dengan jurusan ini hal tersebut mampu tereduksi baik lantaran absensi yang tidak akan pernah berarti apa-apa ketika mahasiswa tidak dapat hadir di laboratorium dan mengikuti ritual laboratorium yang ada. Bahkan hal-hal yang diluar prediksi awal yang ada dari beberapa mahasiswa yang benar-benar tidak niat masuk jurusan farmasi harus dan kepaksa banget buat ngikuti dinamika yang ada, karena kalau tidak habislah sudah, rangkaian praktikum yang terkadang bersyarat dengan harus menyertakan syarat laporan dari praktikum sebelumnya.

Hal ini sangat menguji kesadaran doi biar tetep ngerjain laporan karena kalo enggak bisa berabe kena marah orang tua kuliah gak bener. Dan dengan rutinitas yang cukup fantastis itu, terkadang kita para mahasiswa farmasi harus menggunakan nyawa kedua untuk selalu datang praktikum dikarenakan inhal yang tidak bisa sewaktu-waktu.

Ketika mengerjakan tugas-tugas yang ada, bahkan tak jarang siang dan malam yang ada hanyalah beda warna saja, namun farmasi ini banyak dicari ketika kita lulus nanti semua ini dapat terbayarkan dengan susahnya kuliah jurusan ini nikmati keseruan yang ada karena farmasi hebat!!. Penulis dalam artikel ini adalah Hesti Pawarti.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

96 Komentar