Universitas Pertahanan (Indonesia Defense University) merupakan perguruan tinggi negeri untuk strata magister di bawah naungan Kementerian Pertahanan. Universitas yang didirikan tahun 2009 dan diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini terletak di daerah Sentul, Bogor khususnya di kawasan IPSC (Indonesia Peace and Security Center) bersama lembaga-lembaga pemerintah lainnya.
Universitas Pertahanan Indonesia
Universitas ini juga disebut sebagai kampus bela negara, karena mahasiswa disana diberikan pendidikan bela negara sebelum mengikuti perkuliahan. Mengusung nama pertahanan, universitas ini menjadi satu-satunya universitas pertahanan di Indonesia. Ilmu-ilmu yang diberikan juga seputar pertahanan dan yang lainnya.
Universitas Pertahanan didirikan untuk menjadi melting point antara TNI (Tentara Nasional Indonesia) dan sipil. Mahasiswa yang menuntut ilmu di Universitas Pertahanan ini dicetak untuk menjadi kader intelektual bela negara. Kuliah yang diadakan mulai awal bulan September, dan sebelumnya telah diadakan pendidikan dasar bela negara selama satu minggu penuh dan matrikulasi selama dua minggu.
Fakta Universitas Pertahanan Indonesia
Berikut fakta dari Universitas Pertahanan:
Beasiswa penuh untuk mahasiswa
Untuk menjadi mahasiswa di universitas ini tidak perlu mengeluarkan biaya kuliah karena disediakan beasiswa penuh untuk seluruh mahasiswa. Karena kampus ini hanya memberikan beasiswa maka dilakukan tes hingga empat tahap untuk dapat lolos seleksi.
Seleksi pertama yakni berkas administrasi, yang kedua tes TOEFL dan TPA, tes ketiga yakni psikotes dimana akan diminta pula judul serta rencana tesis, tes yang terakhirwawancara yang dilakukan langsung oleh petinggi universitas.
Beasiswa penuh yang diberikan kepada seluruh mahasiswa membuat mahasiswa tidak perlu lagi memikirkan biaya semester hingga biaya sidang tesis. Meskipun mahasiswa didanai oleh universitas dari awal hingga akhir, namun beasiswa ini tidak bersifat mengikat bagi mahasiswa yang sudah lulus.
Tersedia Mess dan Makan Tiga Kali Sehari bagi Mahasiswa
Selain biaya kuliah yang gratis, universitas juga memberikan mess untuk pria dan wanita yang terpisah serta makan tiga kali sehari di kampus dari hari senin hingga jumat.
Makan disediakan di Dining Hall kampus, jam 07.00-07.30 WIB untuk sarapan,jam 12.00-13.00 WIB untuk makan siang dan jam 17.00-18.00 WIB untuk makan malam. Di dalam mess juga telah tersedia tempat tidur, meja belajar, almari, yang dilengkapi dengan fasilitas lain seperti kamar mandi, sofa, AC, wifi dan lemari pendingin.
Fasilitas lain yang tidak kalah penting
Mahasiswa diantar-jemput dengan menggunakan bis kampus untuk akomodasi dari mess menuju kampus. Selain itu pada daftar ulang sudah diberikan seragam bela negara, sepatu dan ransel untuk kegiatan pendidikan dasar bela negara.
Setelah memasuki hari kuliah akan diberikan jas almamater, seragam menwa (resimen mahasiswa, karena telah menjalani pendidikan dasar bela negara), sepatu olahraga, sepatu fantofel, kaos kaki, satu set pakaian training olahraga dan tas laptop. Selain itu semua mahasiswa masih diberikan uang saku sebesar satu juta rupiah dipotong pajak setiap bulan.
Terdiri dari empat fakultas dan tiga belas prodi
Fakultas yang di universitas ini adalah, Fakultas Strategi Pertahanan, Fakultas Manajemen Pertahanan, Fakultas Keamanan Nasional dan Fakultas Teknologi Pertahanan. Di Fakultas Strategi Pertahanan terdapat program Studi Strategi Perang Semesta, Peperangan Asimetris dan Diplomasi Pertahanan.
Di Fakultas Manajemen Pertahanan terdapat program studi Manajemen Pertahanan, Keamanan Energi dan Ekonomi Pertahanan. Di Fakultas Keamanan Nasional ada program studi Manajemen Bencana, Damai dan Resolusi Konflik serta Keamanan Maritim. Di Fakultas Teknologi Pertahanan terdapat program studi Industri Pertahanan, Teknik Persenjataan, Teknik Penginderaan dan Teknik Daya Gerak.
Pendidikan semi militer yang diajarkan di kampus untuk para mahasiswa membuat seluruh kegiatan menjadi serba teratur dan rapi.
Hal ini untuk dijadikan salah satu cara membentuk karakter sehingga diharapkan mahasiswa mempunyai karakter kepemimpinan yang baik. Mata kuliah yang diajarkan seputar ilmu pertahanan dan karakter bangsa dan diajarkan oleh dosen-dosen yang sebagian besar juga berprofesi sebagai Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Ilmu-ilmu yang diberikan pun tak seperti universitas pada umumnya, maka dari itu ini menjadi salah satu keunikan tersendiri bagi universitas ini. Belajar tentang ilmu pertahanan dan diajarkan untuk selalu mencintai tanah air, adalah dua hal yang didapatkan sekaligus. Diharapkan lulusan universitas ini akan mampu menjadi generasi penerus yang mampu memimpin dengan tetap berlandaskan nilai-nilai Pancasila.
Demikianlah tulisan mengenai info dan fakta yang ada di Universitas Pertahanan Indonesia, semoga dengan adanya tulisan ini dapat memberikan wawasan dan juga pengetahuan para pembaca mengenai Perguruan Tinggi ini. Penulis dalam artikel ini adalah Febria Suryaningrum, S. Si.
